Aku tidak merebutnya, Tapi dia yang memilihku
Dilihat dari segi mana pun, aku memang salah.
Tapi tahu kah kamu, aku tak pernah meminta untuk di jatuh cintakan pada lelaki yg sudah mempunyai kekasih.
Mungkin kau fikir, melalui ini aku harus minta maaf.
Tetapi sepertinya aku tidak sepenuhnya salah.
Tentunya jika hubungan kalian baik-baik saja,
lelakimu itu tidak mungkin pula jatuh cinta padaku kan?
Jadi aku rasa, kamu tidak bisa menyalahkanku begitu saja.
Meski kamu fikir kamu berhak menyalahkan aku, Tapi menurutku kamu perlu intropeksi.
Apa gerangan yang membuat lelakimu itu meninggalkanmu?
Tentunya sesuatu yang ada padaku tapi tidak ia temukan padamu
Meski kamu fikir kamu berhak menyalahkan aku, Tapi menurutku kamu perlu intropeksi.
Apa gerangan yang membuat lelakimu itu meninggalkanmu?
Tentunya sesuatu yang ada padaku tapi tidak ia temukan padamu
Lagipula jika kalian saling mencintai, tak ada satu celahpun untuk orang lain.
Tapi nyatanya, ia sengaja membukakan pintu untukku.
Aku tidak sedang mencari alasan untuk membenarkan keberadaanku.
Tetapi sejak awal, aku memang tak pernah berniat merebutnya darimu.
Aku cukup puas menjadi temannya lewat obrolan-obrolan kita yang cukup menyenangkan.
Meski aku menyadari bahwa aku mencintainya,
tak pernah sekalipun aku berfikir untuk membuat kalian usai.
Aku hanya ingin menikmati perasaanku sendiri tanpa peduli bagaimana statusku di hatinya.
Tetapi sepertinya, lelakimu punya pemikiran lain.
Apalagi sejak kami saling tahu, bahwa kami saling jatuh cinta.
Aku tak masalah menjalani semua ini atas nama pertemanan.
Aku tak masalah mengenai adanya kamu dihatinya.
Tetapi tentu sulit, bertahan dalam 'pertemanan' saat tahu kami saling menyukai.
aku tak menyangka jika ia benar benar menyudahi hubungan kalian, dan memilihku.
Aku hanya mengikuti hatiku, tanpa tahu akan berjalan sejauh ini.
Mungkin bukan aku yang jahat.
bahkan aku tak peduli jika kau menganggapku jahat.
Bagaimana penilaianmu terhadapku, aku tak peduli
Bagaimana penilaianmu terhadapku, aku tak peduli
didunia ini banyak hal yang berjalan diluar kemauan manusia.
Termasuk cinta.
aku hanya sedang mencintai orang yang tepat diwaktu yang salah,
dan kamu mencintai orang yang salah di waktu yang kau anggap tepat.
Komentar
Posting Komentar